Archive for Desember 2009

14 Roket Berhasil Diluncurkan



SM/Juli Nugroho PELUNCURAN: Lapan berhasil mengujicoba peluncuran roket di Pantai Pandansimo, Srandakan, Bantul, Minggu (9/12). Gambar searah jarum jam menunjukkan petugas mempersiapkan Roket Experimental (RX) 100, peluncur roket ditegakkan, mulai diluncurkan, dan melesat di udara. (57)


YOGYAKARTA- Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan percobaan peluncuran roket buatan di Pantai Pandansimo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu.
Dalam percobaan tersebut semula akan diluncurkan 16 roket, yang terdiri atas 12 Roket Uji Muatan (RUM), dua roket seri Rx 100, dan dua roket duplikat buatan PRMI (Perkumpulan Roket Mahasiswa Indonesia) yang pernah diluncurkan 1963 oleh mahasiswa UGM. Namun, dua di antara roket itu, yaitu satu seri RUM dan satu lagi duplikat PRMI, gagal diluncurkan karena masalah pada pembakaran.
Proses peluncuran yang dilakukan satu persatu dengan pertimbangan keamanan itu diawali dengan roket duplikat milik PRMI. Dengan kekuatan angin rendah, roket meluncur dengan cepat ke arah lautan lepas. Kemudian disusul 12 roket RUM, yang juga diluncurkan satu per satu. Berbeda dengan seri PRMI dan Rx 100, setelah diterbangkan dan mencapai titik tertentu, parasut roket seri RUM terbuka dan turun kembali ke bawah.
Ketua Lapan, Adi Sadewa Salatun mengatakan, roket merupakan bagian kecil dari tugas lembaga tersebut. Sejak 1963, Lapan vakum dari kegiatan pembuatan roket karena konsentrasi pada pembuatan pesawat terbang.
"Dengan percobaan peluncuran roket kali ini, kami berharap dapat mengembalikan minat masyarakat pada roket dan sekaligus sebagai bentuk demonstrasi promosi, karena pada 2008 Lapan akan menyelenggarakan lomba membuat roket untuk kalangan SMU, mahasiswa, dan militer," katanya.
Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Soedjarwadi mengatakan, UGM memiliki anak didik yang mampu meneruskan perjuangan PRMI pada 1963 dan siap mendukung kedirgantaraan Indonesia melalui segala bentuk kegiatan. Peluncuran tersebut mampu menarik minat masyarakat untuk menonton. Masyarakat telah memadati jalan raya sekitar satu kilometer sebelum pantai tersebut sejak pukul 05.30. (H42,ant-46)



Sumber : http://www.suaramerdeka.com

Posted in | Leave a comment

Indonesia Cetak Rekor Lari Sprint di Sea Games

VIENTIANE - ’’Pecah rekor!’’ teriak pelari tercepat Indonesia saat ini, Suryo Agung Wibowo, setelah mengetahui catatan waktu terbaiknya di nomor lari 100 meter putra SEA Games Ke-25 di Stadion National Sport Complex di Vientiane, Laos, kemarin. Catatan waktunya adalah 10,17 detik.
Dengan cacatan waktu tersebut, dia memecahkan dua rekor sekaligus.  Yakni rekor SEA Games atas namanya sendiri yang diukir pada SEA Games 2007 di Nakhon Ratchasima, Thailand, dengan catatan waktu 10,25 detik dan rekornas atas nama Mardi Lestari pada PON 1989 yang 10,20 detik.
Dengan pemecahan rekor tersebut, Suryo akan mendapatkan bonus Rp 200 juta dari pemerintah. Menurut Sekjen Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung, pihaknya juga akan memberikan bonus tersendiri.
’’Sebelum berangkat ke sini, kami telah memberikan iming-iming bonus bagi atlet yang memecahkan rekor,’’ ujar Tigor Tandjung  kepada Suara Merdeka, kemarin.
Pelari tercepat kedua nomor tersebut adalah Wachara Sondee dari Thailand dan Fadlin dari Indonesia. Sondee mencatat waktu 10,30 detik, sementara Fadlin 10,62 detik. Dengan demikian, atlet Indonesia di nomor tersebut meraih emas dan perunggu.
Suryo Agung begitu percaya diri saat akan memulai perlombaan. Hal itu tampak dalam pemanasan. Wajahnya sedikit pun tidak tegang.
Begitu tanda start dibunyikan, setelah melesat pada jarak 30 meter, dia meninggalkan semua lawannya hingga meraih posisi pertama. Begitu finis, seperti biasa PNS di kantor Menpora Jakarta itu langsung memegang telinga kanannya seraya berlari seperempat lapangan.
Saat kembali ke kerumunan wartawan, dia langsung berteraik ’’Pecah rekor!’’.
Menurut Tigor Tanjung, keberhasilan pemecahan dua rekor oleh Agung tersebut berkat latihan yang keras dan percaya diri di lapangan. Di tengah-tengah latihan di Indonesia, dia pun mencatat prestasi baik di setiap try out tingkat nasional dan internasional.
’’Saya lihat start dia bagus. Akselerasinya juga bagus. Makanya, pada jarak 30 meter, 40 meter, dia langsung melesat. Secara teknis, dia paling bagus. Sebab, persiapannya memang sudah baik,’’ ujar Tigor.
Apa komentar Agung? ’’Saya berterima kasih kepada Allah yang telah memberi rezeki pada hari ini sehingga dapat memecahkan dua rekor sekaligus. Terima kasih atas doa masyarakat Indonesia,’’ tuturnya.
Suryo Agung terlihat menangis ketika diberi ucapan selamat oleh pelatihnya, Ny Eni Nuraini. Pelatih berjilbab tersebut juga terlihat sama, matanya berkaca-kaca begitu pelukan keduanya lepas.
’’Tentu saya bangga lantaran persiapan ke sini hanya setahun,’’ ucap Ny Eni. (A2-40)



Posted in | 1 Comment

KAPAL PERANG BUATAN INDONESIA


Akhirnya Indonesia bisa memproduksi kapal perang berjenis Landing Platform Dock (LPD) sendiri. PT PAL Indonesia berhasil membuat kapal perang yang diberi nama KRI Banjarmasin 592.

KRI Banjarmasin-592 merupakan kapal ketiga dari rencana empat kapal baru jenis LPD yang akan memperkuat Armada kapal perang TNI AL. Dua kapal LPD yang telah memperkuat TNI AL sebelumnya adalah KRI Makassar-590 dan KRI Surabaya-591. Keduanya buatan PT Daewoo International Corporation, Korea Selatan, dan diserahkan kepada TNI AL tahun 2008.

Direktur PT PAL Indonesia, Harsusanto mengatakan, sebenarnya empat kapal perang tersebut semuanya dipesan kepada Daewoo. Namun, PT PAL mendapatkan sub dan diberi kepercayaan memproduksi dua unit.

"Setelah KRI Banjarmasin-592 ini jadi, pihak Korea Selatan mengakuinya. Secara desain dan teknologi, ini murni PT PAL dan itu diakui oleh PT Daewoo," ucap Harsusanto, saat ditemui di sela-sela peresmian kapal, Sabtu 28 November 2009.

VIVAnews kutip dari laman PT PAL Indonesia, kapal buatan PT PAL Indonesia punya kualitas yang lebih dibandingkan dua kapal yang dibangun di Korea Selatan.

Penyempurnaan itu disesuaikan dengan kebutuhan operasional TNI Angkatan Laut. Kelebihan KRI Banjarmasin 592 salah satunya adalah mampu memuat helikopter lebih banyak, dari tiga buah menjadi lima buah helikopter.

Selain itu, kecepatan kapal juga lebih tinggi dibandingkan kapal perang buatan Korea Selatan, yakni dari 15 knots menjadi 15,4 knots.

Kelebihan lain yang dimiliki KRI Banjarmasin 592 adalah bentuk bangunan atas yang lebih 'stealth design' yang dapat mengurangi 'radar cross section' sehingga tidak mudah ditangkap radar lawan.

"Getaran kapal juga sangat rendah sehingga menambah kenyamanan kru kapal dalam pelayaran."

Pembangunan KRI Banjarmasin 592 secara mandiri, PT PAL mendapatkan keuntungan transfer teknologi. Sebab, kapal perang pertama buatan RI ini memiliki teknologi khusus anti radar lawan.

Dengan berbekal pengalaman membuat KRI Banjarmasin 592, PT PAL siap melaksanakan pembangunan kapal perisai kawal rudar (PKR) maupun tank laut atau landing ship tank, sesuai kebutuhan TNI Angkatan Laut.

Data Teknis Landing Platform Dock 125m – KRI BANJARMASIN - 592

• Length Over All = 125 M
• Length Between Perpendicular = 109,2 M
• Breath = 22.0 M
• Depth (Tank Deck)/Truck Deck = 6,7 M / 11,3 M
• Draft : Max = 4,9 M
• Displacement = 7.300 Ton
• Kecepatan Maksimum = 15 Knots
• Endurance days = 30 days
• Cruisning Range = 10.000 Miles
• Max Embarcation = 344 person (Crew 126; Troops 218)
• Helicopter = 5 unit
• LCVP = 2 unit

from VIVAnews

Posted in | Leave a comment

KAPAL AIR BERSAYAP BUATAN INDONESIA



Dalam Pameran Riset dan Teknologi tanggal 8 Agustus 2008 Menteri Negara Riset dan Teknologi, Kusmayanto Kadiman melakukan Roll-Out secara simbolis pesawat Wing-in-Surface Effect (WiSE) Belibis dengan kode nomor SDJ A2B untuk menghormati salah satu inovatornya, yaitu Prof. Said D. Jenie PhD, Kepala BPPT yang telah meninggal tanggal 11 Juli 2008.

Proses Roll-Out yang dilakukan oleh Menristek tersebut merupakan pertanda, hasil perekayasaan tim yang dilaksanakan secara bersama oleh BPPT, ITS, ITB, dan PT DI telah siap untuk dilakukan uji layak terbang.

Sementara itu, Direktur Pusat Teknologi Industri dan Sistem Transportasi, BPPT, Ir. Iskendar, M.S menjelaskan, WiSE adalah kapal bersayap yang memanfaatkan fenomena ''ground effect'' yaitu bantalan udara dinamik yang timbul ketika wahana terbang sangat rendah di atas permukaan.

Fenomena tersebut meningkatkan rasio daya angkat dan daya hambat (lift to drag ratio), L/D), yang menghasilkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dari pesawat konvensional.

WiSE mempunyai kemampuan untuk lepas landas dan mendarat di air sehingga hanya membutuhkan dermaga modifikasi untuk merapat, menjadikan suatu kelebihan untuk daerah pulau-pulau yang tidak memiliki fasilitas bandara.

Dalam pengembangan kapal bersayap WiSE, dibuat suatu prototipe yang akan diuji untuk proof of concept dengan kapasitas 8 seater.

Dalam prosesnya diperlukan pengujian model skala menggunakan teknologi remote control untuk mempelajari konfigurasi serta pembuatan prototipe skala 2 seater yang akan dipakai untuk menjembatani studi dengan prototipe skala penuh. Prototipe skala 2 seater di antaranya untuk memperkenalkan serta melatih pilot dalam mengemudikan wahana WiSE.

Khusus untuk prototipe skala 2 seater, pembangunannya dilaksanakan oleh BPPT dengan dukungan dana dari Kementerian Negara Riset dan Teknologi (KNRT) dan pelaksanaan manufaktur oleh galangan kapal PT Carita Boat Indonesia.

Wahana tersebut dirancang berdasarkan konfigurasi WiSE-8 dengan sebagian besar menggunakan bahan komposit karbon. Prototipe ini disebut WiSE Belibis ‘SDJ A2B’.

Aktivitas uji layar-terbang dilaksanakan di Bojonegara, Teluk Banten setelah sebelumnya dilakukan kegiatan pra-pengujian. Jenis pengujian meliputi Sea Trial untuk mengevaluasi performa handling di air dan Flight Test untuk memperoleh data performa terbang di ketinggian ground effect.

WiSE adalah Sarana transportasi air antarpulau yang mampu terbang dengan ketinggian khusus 1-3 meter di atas permukaan air dengan kecepatan maksimal 80 knot atau berkisar 144 kilometer per jam, telah dipesan Investor. Hal ini bagian dari Program Pendamping Entrepreneurship atas prakarsa Ciputra—penerima gelar Perekayasa Utama Kehormatan BPPT.

”Prototipe Kapal Bersayap WiSE-8 (Wing in Surface Effect-8) yang sudah diuji berkapasitas delapan tempat duduk. Sementara pesanan investor itu 22 tempat duduk,” kata Pelaksana Tugas Kepala BPPT Wahono Sumaryono, Jumat (7/11) di Jakarta.

Wahono mengatakan, keterbatasan tempat duduk pada Kapal Bersayap WiSE-8 hanya karena persoalan efisiensi dana riset. ”Saat ini masih dibahas mengenai kebutuhan investasi untuk mengembangkan kapal bersayap dengan 22 tempat duduk. Investor itu bersedia mendanainya,” kata Wahono, yang memprediksikan riset pengembangannya dapat diselesaikan dalam setahun.

Posted in | Leave a comment

ANAK SMK BIKIN PESAWAT SENDIRI

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 29 Jakarta dikenal dan merupakan sekolah penerbangan dan tampaknya sekolah di SMK ini tidak hanya mempelajari tentang teori mesin pesawat, namun juga membuat pesawat terbang.

Saat ini para siswa SMKN 29 ini sudah mampu membuat sebagian kecil komponen pesawat seperti panel horizontal, stabilizer dan engine cowling dan juga sudah mampu membuat pesawat meskipun sebagian besar komponen masih harus diimport.

Foto Pesawat Jabiru J200

Jabiru J200

Salah satu hasil karya pesawat buatan siswa SMKN 29 ini telah dipamerkan di Arena Pekan Raya Jakarta, bernama ” Jabiru:J200 “. Menurut Agung Nugroho, salah satu dari 4 siswa SMKN 29 yang membuat dan merakit pesawat terbang dengan dua tempat duduk ini, nama jJabiru diambil dari nama burung di Australia.

Selain pesawat tersebut, ternyata para siswa tersebut juga sudah membuat dan merakit lima pesawat terbang lainnya dengan empat tempat duduk dan saat ini disimpan di Lapangan Terbang Pondok Cabe, Tangerang.

Jabiru:J200 yang bermesin tunggal buatan siswa SMKN 29 ini tidak seperti pesawat lainnya yang selalu menggunakan bahan bakar avtur, namun pesawat karya para siswa ini menggunakan bahan bakar pertamax 95 dan memiliki kemampuan terbang selama 8 jam nonstop dengan menghabiskan bahan bakar 140 liter pertamax 95.

Pesawat Jabiru:J200 hasil buatan para siswa SMKN 29 ini telah diuji terbang oleh para instruktur para siswa dari FASI sampai ke Riau dan Kuala lumpur (Malaysia).

Leave a comment

KAPAL BUATAN INDONESIA



BATAM - Diam-diam, TNI-AL sedang membuat kapal perang (KRI) berbahan dasar aluminium. Hasilnya ditampilkan di Tanjung Guncang, Batam, Kamis kemarin (18/12).

KRI made in Indonesia itu bukan hanya rancangan anak bangsa, namun seratus persen pekerjaannya ditangani putra-putri Indonesia yang tinggal di Batam, Kepulauan Riau. "Ini KRI pertama di Indonesia berbahan baku aluminium yang sukses dikerjakan anak bangsa," kata Asisten Logistik (Aslog) TNI-AL Laksamana Muda Hardiwan.

Kapal perang yang dberi nama KRI Krait-827 itu merupakan hasil saling tukar ilmu antara TNI-AL lewat Fasharkan (fasilitas pemeliharaan dan perbaikan) Mentigi - dan PT Batam Expresindo Shipyard (BES), Tanjung Guncang. Pengerjaan dilakukan selama 14 bulan sejak Juni 2007.

PT BES maupun TNI-AL mengaku cukup hati-hati dalam pembuatan kapal itu karena harus sesuai dengan standar operasional dan izin PBB. KRI tersebut bertonase 190 DWT dengan jarak jelajah sekitar 2.500 mil.



Kapal itu dilengkapi radar dengan jangkauan 96 Nautical Mil (setara 160 km) dengan sistem navigasi GMDSS Area 3 (jangkauan komunikasi dan radar yang sudah cukup luas) dengan kecepatan terpasang 25 knots. KRI itu juga dilengkapi dengan senjata mitraliur 12,7mm dan senjata meriam haluan laras ganda (Two in Barrel) kaliber 25 mm yang dapat dioperasikan secara otomatis maupun manual.

Dalam paparannya di depan Aslog TNI-AL dan sejumlah petinggi TNI-AL di galangan kapal PT BES, pihak manajemen perusahaan tersebut mengklaim keunggulan kapal buatan anak bangsa berbahan baku aluminium itu adalah dari sisi efektivitas. ''Kapal ini lebih ringan dan lentur jika dibandingkan dengan kapal yang terbuat dari besi. Maintenance aluminium lebih murah dan tahan karat (antikorosi) dan dirancang hemat bahan bakar minyak (BBM)," kata HRD PT BES Syairudin.

1 Comment

Indonesia dan Segala Kelebihannya

Republik Indonesia adalah Negara pertama yang lahir sesudah
berakhirnya Perang Dunia II pada tahun 1945. RI merupakan Negara ke 70
tertua di dunia.



* Indonesia adalah Negara pertama (hingga kini satu-satunya) yang
pernah keluar dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada tgl 7 Januari
1965. RI bergabung kembali ke dalam PBB pada tahun 1966.

* Tim bulutangkis Indonesia adalah yang terbanyak merebut lambing
supremasi bulutangkis pria, Thomas Cup, yaitu sebanyak 13 x (pertama
kali th 1958 & terakhir 2002).


* Indonesia adalah penghasil gas alam cair (LNG) terbesar di dunia (20%
dari suplai seluruh dunia) juga produsen timah terbesar kedua.


* Indonesia menempati peringkat 1 dalam produk pertanian, yaitu :
cengkeh (cloves) & pala (nutmeg), serta no.2 dalam karet alam
(Natural Rubber) dan minyak sawit mentah (Crude Palm Oil).

* Indonesia adalah pengekspor terbesar kayu lapis (plywood), yaitu sekitar 80% di pasar dunia.


* Terumbu Karang (Coral Reef) Indonesia adalah yang terkaya (18% dari total dunia).

Itu semua hanya sebagian kelebihan Indonesia. Masih banyak sekali kelebihan Indonesia yang lain. Apakah kita masih tak bangga?

Leave a comment

Swedish Greys - a WordPress theme from Nordic Themepark. Converted by LiteThemes.com.